*Update Informasi: Terbit*
Penulis
Non Rachmani Yustiza, M.Tr.Keb
Dr. Krisdiana Wijayanti, Bdn., M.Mid
Dr. drg. Lanny Sunarjo, MDS
Layout & Desain Sampul
Muhammad Zul Amri Izzudin, M.Sc
Ukuran
vi + 59 hlm, Uk: 16 x 24 cm
ISBN
978-623-8373-07-9 (PDF)
Sinopsis
Pembengkakan payudara adalah kondisi fisiologis yang tidak menyenangkan yang ditandai dengan bengkak dan nyeri pada payudara yang terjadi karena peningkatan volume ASI, dan kongesti limfatik serta vascular. Pembengkakan payudara adalah ketika produksi air susu mulai meningkat produksinya, maka air susu didalam payudara menempati kapasitas alveoli untuk disimpan. Bila air susu tidak bergerak atau keluar dari alveoli maka akan terjadi overdistensi pada alveoli. Hal ini dapat mengakibatkan air susu mengeluarkan sel untuk meratakan dinding alveoli, menyebabkan permaebilitas alveoli meningkat.
Lidah buaya mengandung senyawa flavonoid, alkaloid steroid, antrakuinon, fenol, tannin, saponin, dan karbohidrat. Senyawa-senyawa inilah yang bertanggung jawab memberikan aktivitas farmakologi dari lidah buaya. Ekstrak lidah buaya dapat digunakan untuk mengurangi efek inflamasi dan pembengkakan. Lidah buaya bersifat dingin dan mengandung zat lignin yang memiliki kemampuan penyerapan yang tinggi. Efek dingin pada lidah buaya dapat meningkatkan kenyamanan pada ibu yang mengalami nyeri pembengkakan. Beberapa Penelitian telah membuktikan bahwa lidah buaya efektif dalam membantu menurunkan pembengkakan dan nyeri secara signifikan.